Lalu, pada 2005, keluarga Glazer semakin melebarkan sayap dengan membeli Setan Merah dengan harga USD1,4 miliar atau senilai Rp21,98 triliun dengan kurs saat ini. Sebenarnya, sejauh ini keluarga Glazer pernah menjual saham Man United beberapa kali. Seperti pada 2012, keluarga Glazer menjual 10% saham Man United.
Pada 2014, Malcom Glazer meninggal dunia di usia 85 tahun. Dia membagikan saham Man United secara rata kepada anak-anaknya. Joel dan Arvam sebenarnya telah memegang tanggung jawab klub sejak 2006 saat Malcom menderita stroke.
Sayangnya, Setan Merah di bawah kendali keluarga Glazer justru mengalami lonjakan hutang di tengah naiknya popularitas. Kondisi inilah yang kerap membuat penggemar melayangkan protes keras. Bahkan, hutang Man United mencapai Rp9,3 triliun.
Hal ini diperkuat oleh ungkapan Cristiano Ronaldo yang mengatakan bahwa keluarga Glazer tidak memperdulikan prestasi. Mereka dinilai lebih peduli pada keuntungan pribadi secara finansial.
Kabarnya, saat ini keluarga Glazer menjual Setan Merah dengan nilai tawar GPB 5 miliar atau kurang lebih Rp94,4 triliun.
Demikian jawaban dari pertanyaan siapa sosok keluarga Glazer yang putuskan menjual klub Manchester United.
(Djanti Virantika)