1. Milomir Seslija
Milomir Seslija yang pada September 2021 menjabat sebagai pelatih PSM Makassar, kesal kepada Shin Tae-yong karena tal ada satu pun pemainnya yang dipanggil ke Timnas Indonesia. Selain itu, Milo –sapaan akrab Milomir – juga mengkritik program latihan Timnas Indonesia yang cenderung fokus ke peningkatan fisik.
Lantas, apa respons Shin Tae-yong? Ia menyebut memperkuat fisik merupakan hal utama dalam sepakbola.
“Kepada coach Milo (PSM Makasar) Terima kasih atas pendapatnya. Menurut saya sepakbola itu sangat dibutuhkan fisik dasar. Saya menilai para Pemain Indonesia pasti akan menjadi jauh lebih baik, jika para pemain dapat meningkatkan fisik,” kata Shin Tae-yong.
“Skil individu para pemain Indonesia sangat baik tetapi jika meningkatkan kemampuan fisik, pasti sepakbola Indonesia akan menjadi lebih kuat. Sekali terima kasih atas pendapat yang diberikan oleh coach Milo. Semoga tim atau klub coach Milo menjadi lebih baik dan kuat,” ujar pelatih 52 tahun itu.
Selang dua bulan setelah kritikan itu, Milo dipecat PSM Makassar. Penyebabnya bukan karena mengkritik Shin Tae-yong, melainkan karena tak mampu membawa skuad Juku Eja menang di pekan 11, 12 dan 13 Liga 1 2021-2022.
(Ramdani Bur)