Namun demikian, Ozil juga akan menghormati segala keputusan klub yang sempat menghukumnya. Sebagaimana diketahui, Ozil sempat diskors karena diduga berselisih dengan sang pelatih, Ismail Kartal, di Fenerbahce.
“Sesuai persyaratan kehidupan profesional, jika manajemen kami mengambil keputusan tentang saya, saya hanya akan menghormati sikap ini. Saya akan bekerja keras dan selalu menjaga diri saya siap,” ujarnya.
“Seperti yang selalu saya katakan, yang utama adalah Fenerbahce. Dengan cinta dan kasih sayang saya, hormat kepada para penggemar Fenerbahce yang hebat,” jelasnya.
Ozil sendiri belum bermain lagi untuk Fenerbahce sejak diskors pada Maret 2022. Mantan pemain Arsenal itu harus menepi dalam delapan pertandingan Fenerbahce karena hukuman itu.
(Djanti Virantika)