Dengan begitu, Timnas Vietnam mengikuti jejak Laos yang belum lama ini juga menerima hukuman dari FIFA. Namun, penyebab Laos dihukum berbeda kasusnya dengan Vietnam.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Federasi Sepakbola Laos (LFF), Kanya Keomany, membeberkan bahwa 45 pemain Laos mendapat hukuman berat dari FIFA. Hal ini terjadi karena mereka semua terbukti terlibat dalam pengaturan skor alias match fixing.

Alhasil, 45 pemain itu dilarang untuk bermain sepakbola seumur hidup oleh FIFA. Namun, tidak disebutkan secara rinci satu per satu semua pemain yang dihukum itu.
Tentu saja, praktik kotor tersebut sangat mencederai semangat fair play yang sering dikampanyekan oleh FIFA. Parahnya lagi, semua pemain yang terlibat dalam pengaturan skor itu telah bertahun-tahun melakukannya di turnamen tingkat nasional. Karena itu, FIFA tak tanggung-tanggung memberikan hukuman berat pada mereka.
(Djanti Virantika)