“Ini situasi yang rumit. Ketika tim Anda dihuni pemain-pemain top, mereka selalu ingin menang. Ketika mereka tidak menang, maka ini lah yang terjadi,” kata Fabrizio Romano melalui podcast The United Stands, dikutip Rabu (12/1/2022).
Kendati demikian, mantan wartawan Sky Italia itu mengatakan situasi ruang ganti Manchester United merupakan hal yang tak perlu dibesar-besarkan. Fabrizio Romano mengatakan keretakan ruang ganti wajar terjadi pada tim besar yang dihuni banyak pemain bintang.
Pria berusia 28 tahun itu pun mencontohkan dua klub raksasa Eropa, Juventus dan Barcelona yang juga mengalami hal serupa musim ini. Sebagai informasi, dua raksasa tersebut juga menderita deretan hasil negatif musim ini.
“Setiap pemain yang membela klub besar ingin selalu menang. Lihatlah Barcelona dan Juventus saat ini. Ketika tidak menang, tentu tidak mudah menjalani sesi latihan dengan bahagia. Ini normal sekali,” lanjut Fabrizio Romano.
Bobroknya prestasi Manchester United membuat Cristiano Ronaldo diisukan meninggalkan Old Trafford pada musim panas 2022. Lantas, akan ke manakah Cristiano Ronaldo pergi?
(Ramdani Bur)