3. Sandy Walsh
Sandy Walsh adalah pemain berdarah Indonesia yang lahir di Brussels, Belgia. Pemain yang biasa menempati posisi bek kanan itu, mengalir darah Jawa dari sang kakek.

Dalam beberapa kesempatan, Sandy Walsh terang-terangan menyebut ingin membela Timnas Indonesia jika diberi kesempatan. Hingga saat ini, belum ada rencana dari PSSI untuk melakukan proses naturalisasi.
Sandy Walsh kini memperkuat KV Mechelen. Klub tersebut bermain di Liga utama Belgia 2021-2022.
2. Shayne Pattynama
Shayne memiliki darah Indonesia dari sang ayah. Diketahui, ayahnya berasal dari Semarang, Jawa Tengah, namun Pattynama adalah marga orang Maluku.

Shayne merupakan seorang bek kiri. Ia pernah menimba ilmu di SV Lelystad 67, akademi Ajax Amsterdam, dan ke akademi FC Utrecht (2010-2017).
Pada April 2021, Shayne menandatangangi kontrak dengan klub Norwegia, Viking FK Stavanger. Dia melakukan debutnya sebagai pemain pada Mei 2021 silam.
1. Kevin Diks
Kevin Diks adalah pemain Belanda keturunan Indonesia (Maluku). Diks memiliki darah Indonesia yang berasal dari kakek dan neneknya. Dia pernah menyatakan sangat ingin bermain untuk Timnas Indonesia.

Namun, keinginannya itu terkendala. Kevin Diks ternyata pernah bermain untuk timnas Belanda saat berumur 21 tahun, yang membuat PSSI dengan membawa aturan FIFA, bahwa seorang pemain yang pernah membela sebuah negara pada kompetisi resmi FIFA tidak berhak untuk membela asosiasi lain pada pertandingan internasional.
Kevin Diks merupakan pemain yang berposisi sebagai bek kanan di FC Copenhagen, klub yang bermain di kasta tertinggi Liga Denmark. Meski demikian, nalurinya untuk mencetak gol tak bisa dianggap remeh.
Pada musim ini, Diks sudah mencetak 2 gol di Liga Denmark, sementara Liga Konferensi UEFA, dia mampu mencetak satu gol. Secara total, Kecin Dick telah mencetak tujuh gol dalam 20 penampilannya di semua kompetisi bersama FC Copenhagen.
(Rachmat Fahzry)