BANDUNG - Misi Persib Bandung menjadi penantang serius kampiun Liga 1 2021 bukan main-main. Pelatih Robert Alberts memberi latihan ekstra keras sejak tim kembali berlatih pada awal pekan lalu.
Di fase awal, para pemain hanya diberi latihan ringan. Selanjutnya, intensitas latihan langsung tinggi dan akhir pekan lalu diakhiri dengan game internal.

(Suasana latihan Persib Bandung. (Foto: Persib.co.id)
Terdekat, Robert bakal melakukan tes fisik bagi para pemainnya. Itu akan jadi tes fisik kedua karena tes pertama sudah dilakukan pekan lalu. Ia ingin mengukur sejauh mana hasil latihan mandiri dan latihan bersama yang dilakukan selama ini.
"Kami mematok target yang cukup tinggi dari pemain karena kami tahu liga sudah dekat," kata Robert di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Selasa 1 Juni 2021.
Namun, dia membatasi target tinggi pencapaian kondisi para pemainnya. Sebab, target terlalu tinggi dikhawatirkan justru berdampak buruk bagi pemain dan perjalanan awal Persib di kompetisi.
"Kami tidak bisa mematok target yang terlalu tinggi karena takut membuat pemain mengalami cedera," ungkapnya.
Pria berpaspor Belanda itu mengatakan, saat ini kondisi para pemain sudah siap jika harus menjalani pertandingan satu kali sepekan. Sebab, program latihan sejauh ini memang dirancang untuk mencapai kondisi tersebut dan sudah terpenuhi.
Namun, dia mengantisipasi jadwal Liga 1 yang kerap tak ideal. Sebab, berkaca dari pengalaman, tim bisa bermain hingga tiga kali dalam sepekan. Karena itu, kondisi fisik para pemainnya perlu disiapkan untuk menghadapi kemungkinan itu.
BACA JUGA: Start Bagus di Liga 1 2021, Persib Bandung Jadi Juara?
"Kami harus meningkatkan daya tahan, kebugaran, kecepatan, dan kekuatan, jadi (saat ini) tidak bisa bermain terlalu banyak (dalam sepekan)," ucap mantan juru taktik PSM Makassar itu.