DUBLIN – Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, mendapat banyak kritik setelah gagal membawa timnya melaju ke babak 16 besar Liga Champions 2020-2021. Menurut mantan penggawa Setan Merah, Johny Giles, Man United harus sadar bahwa Solskjaer bukanlah pelatih yang bagus.
Solskjaer pertama kali dipercaya menangani Man United pada pengujung Desember 2018 untuk menggantikan Jose Mourinho. Sayangnya, setelah hampir dua tahun menakhodai tim, ia masih belum mampu membuat Man United tampil bagus secara konsisten.
Menurut Giles, hal ini menunjukkan bahwa Solskjaer gagal membenahi kelemahan Man United. Karena seharusnya, dalam kurun waktu tersebut, Solskjaer mestinya sudah paham apa yang kurang dari timnya, kemudian membenahinya perlahan demi perlahan dan bergerak maju.
Baca juga: Jadwal Undian 32 Besar Liga Eropa 2020-2021 dan Regulasinya
Sedangkan yang terjadi saat ini, Man United seperti berjalan di tempat. Hal ini bisa dilihat dari buruknya koordinasi pertahanan Man United, yang mana masalah tersebut sebenarnya sudah ada bahkan sejak era Mourinho.
"Saya tidak berpikir Solskjaer layak bertanggung jawab atas situasi di sana. Dia tampak seperti anak kecil bagi saya. Dia ada di sana selama dua tahun dan apa yang kita katakan tentang Manchester United? Mereka terkadang sangat bagus, tetapi tidak konsisten,” ujar Giles, dilansir dari OTB Sports, Jumat (11/12/2020).
"Ketidakkonsistenan karena manajer tidak memahami situasi. Sepakbola, menurut saya, terdiri dari jutaan hal kecil. Apa yang dilakukan manajer hebat, minggu demi minggu, adalah meningkatkan tim dengan melihat kesalahan dan membwa mereka ke jalur yang benar,” lanjutnya.