JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan pemerintah telah mempersiapkan protokol kesehatan yang ketat dalam menyambut gelaran Piala Dunia U-20 2021. Sekadar informasi, Indonesia dipercaya FIFA menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 yang digelar pada 20 Mei hingga 12 Juni 2021.
Tentunya, penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2021 akan berbeda ketimbang edisi sebelumnya. Sebab, pandemi virus corona membuat Indonesia harus menyiapkan persiapan lain, yakni protokol kesehatan supaya turnamen terselenggara dengan aman.
(SUGBK salah satu venue Piala Dunia U-20 2021)
"Kita harus meyakinkan bahwa Indonesia telah mempersiapkan protokol kesehatan yang ketat sehingga sangat aman untuk dikunjungi dan dijadikan tempat untuk penyelenggaraan U-20 2021," ujarnya dalam rapat terbatas secara virtual, Selasa (20/10/2020).
Dia mengungkapkan untuk tempat penyelenggaraan Piala Dunia U20 telah dipilih enam provinsi.
“Dan pada rapat yang lalu kita sudah memilih 6 provinsi sebagai tempat penyelenggaraan pertandingan yaitu di DKI Jakarta, Sumatera Selatan, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Bali,” jelasnya.
Nantinya, masing-masing provinsi menyiapkan satu stadion untuk dijadikan venue. Sebut saja Stadion Utama Gelora Bung Karno (DKI Jakarta), Stadion si Jalak Harupat (Jawa Barat), Stadion Manahan (Jawa Tengah), Stadion Jaka Baring (Sumatera Selatan), Stadion Gelora Bung Tomo (Jawa Timur) dan Stadion I Wayan kapten Dipta (Bali).
BACA JUGA: Presiden Jokowi Konfirmasi Piala Dunia U-20 2021 Digelar di 6 Provinsi
Sebelumnya, Jokowi sudah meneken Instruksi Presiden (Inpres) penyelenggaraan Piala Dunia U-20 pada 2021 mendatang. Kepala Negara juga telah menandatangani Keputusan Presiden (Keppres) tentang kepanitiaan Piala Dunia U-20 tersebut.
(fmh)