1. Just Fontaine (28 Tahun)
Kisah Just Fontaine mirip dengan kisah Van Basten. Jika Van Basten sempat menguasai permainan Eropa, Fontaine hanya bermain satu kali di Piala Dunia yang membuatnya langusng menjadi legenda. Fontain adalah pencetak gol yang produktif.
Pada laga debutnya bersama Timnas Prancis saja ia berhasil mencetak hattrick. Ia bermain sebanyak 121 kali dalam enam musim untuk Reims di Liga Prancis. Ia mencetak 30 gol yang luar biasa untuk Prancis dalam 21 pertandingan.
Sayangnya, pada 1962, karier Fontaine sebagai pesepakbola berakhir karena cedera yang berulag. Ia datang seperti api dan pergi seperti api. Akan tetapi, pensiun dini tidak menghentikan Pele untuk menamainya sebagai pesepakbola top.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)