TURIN – Kapten Juventus, Giorgio Chiellini, enggan membandingkan sang pelatih anyar Andrea Pirlo dengan juru taktik Bianconeri musim lalu, Maurizio Sarri. Chiellini menilai, Pirlo dan Sarri tidak bisa dibandingkan karena secara pengalaman melatih keduanya bak bumi dan langit.
Sarri yang tidak memiliki karier sebagai pesepakbola profesional, memulai kerja sebagai pelatih pada 1990. Sejak saat itu, Sarri merintis kariernya sebagai pelatih hingga pada 2005, Sarri mulai merasakan atmosfer menangani klub profesional.

(Maurizio Sarri bawa Juventus juara Liga Italia 2019-2020)
Dari 2005, Sarri tercatat pernah membesut Pescara, Arezzo, Avellino, Hellas Verona, Perugia, Grosseto, Alessandria, Sorrento, Empoli, Napoli, Chelsea dan Juventus. Namun, baru ketika membesut Chelsea pada 2018-2019, Sarri mendapatkan trofi pertamanya sebagai pelatih di level profesional.
Saat itu, pelath 61 tahun tersebut mengantarkan Chelsea menjuarai Liga Eropa setelah di final membungkam Arsenal 4-1. Kemudian semusim berselang, Sarri mendapatkan trofi keduanya.
Kali ini, Sarri membawa Juventus juara Liga Italia 2019-2020 setelah mengoleksi 83 poin, unggul satu angka dari Inter Milan di tempat kedua. Bagaimana dengan Pirlo? Pria yang kini berusia 41 tahun itu sukses besar sebagai pesepakbola profesional.
BACA JUGA; Jadi Top Skor Liga Inggris, Spanyol dan Italia, Suarez Lewati Cristiano Ronaldo
Total selama 22 tahun (1995-2017) mentas di level profesional, Pirlo memenangkan 17 trofi. Kemudian setelah mengumumkan pensiun di pengujung 2018, barulah Pirlo belajar menjadi seorang pelatih.