3 Mantan Pemain Persija yang Putuskan Jadi Mualaf, Siapa Saja?
SEJUMLAH pesepakbola top Eropa memilih menjadi mualaf, sebut saja Franck Ribery, Paul Pogba hingga Nicolas Anelka. Kala itu, mereka memilih menjadi mualaf karena mendapatkan ketenangan ketika mempelajari lebih dalam perihal agama Islam.
Ternyata, bukan hanya pemain-pemain top Eropa yang memutuskan masuk Islam. Sejumlah pemain asing yang pernah merumput di Liga Indonesia, tepatnya bersama Persija Jakarta juga mengucapkan dua kalimat syahadat. Siapa saja?
Berikut 3 mantan pemain Persija yang putuskan jadi mualaf:
3. Antonio Claudio
Antonio Claudio merupakan bek andalan Persija dalam dua periode, tepatnya pada 2001-2004 dan 2005-2006. Namun, prestasi terbaik Toyo –sapaan akrab Antonio Claudio– tersaji pada 2001.
Saat itu, bek kelahiran Brasil 47 tahun lalu itu membantu Persija juara Liga Indonesia 2001 setelah di partai puncak mengalahkan PSM Makassar. Soal keputusan memilih mualaf, Antonio Claudio melakukannya pada 2000.
Semenjak berganti status, Antonio Claudio pun memiliki nama Islam. Hingga kini, nama Islam Antonio Claudio adalah Fakhruz Zaman.
2. Abanda Herman
Abanda yang berpaspor Kamerun, sempat empat musim (2006-2010) membela Persija Jakarta. Dalam kurun tersebut, bek bertinggi badan 192 sentimeter itu merupakan benteng pertahanan skuad berjuluk Macan Kemayoran.
Tekel dua kaki merupakan kelebihan bek yang pertama kali mendarat di Indonesia pada 2004 tersebut. Lantas, kapan Abanda memutuskan menjadi mualaf? Ia memutuskan menjadi mualaf pada 2013, atau ketika membela Persib Bandung.
