“Tapi, tentu saja itu membantu kita memiliki pemain terkuat di dunia di setiap posisi. Kami bangga dengan diri sendiri, memenangkan sembilan gelar berturut-turut adalah hal yang luar biasa, dan kami sudah memikirkan yang ke-10,” tandasnya.
Namun, terdekat fokus Juventus adalah untuk kembali menghadapi Liga Champions 2019-2020. Si Nyonya Tua akan kembali berhadapan dengan wakil Prancis, Olympique Lyon, pada leg kedua babak 16 besar.

Pertemuan nanti akan menentukan lolos atau tidaknya mereka ke babak berikutnya. Sebab pasukan Maurizio Sarri kalah 0-1 pada leg pertama yang berlangsung di markas Lyon, Parc Olympique Lyonnais.
Juventus wajib meraih kemenangan lebih dari 1-0 jika mereka ingin memastikan tempat ke babak berikutnya. Jika lolos, mereka akan menghadapi pemenang laga antara Manchester City vs Real Madrid.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)