“Mereka (manajemen Barcelona sekarang) tidak memiliki arah yang jelas perihal usaha mendatangkan Neymar. Saya pasti akan membawanya (Neymar) kembali. Xavi? Ia merupakan opsi yang memungkinkan (untuk menjadi pelatih Barcelona). Xavi harus memutuskan kapan waktu yang tepat kembali ke Barcelona,” kata Laporta mengutip dari Marca, Kamis (30/4/2020).
Nantinya, Laporta bakal bersaing dengan Josep Maria Bartomeu (presiden Barcelona saat ini) dan sejumlah nama lain untuk duduk di kursi presiden Barcelona pada pemilu yang dilangsungkan pada 2021. Bahkan untuk Bartomeu, ia menjadikan Lautaro Martinez (Inter Milan) sebagai daya tarik agar socios (anggota Barcelona/voters) mau memilihnya di pemilu nanti.
(Fetra Hariandja)