LIVERPOOL – Liverpool membatalkan semua rencana mereka untuk mendatangkan sejumlah pemain pada bursa transfer musim panas 2020. Seperti diberitakan Daily Mail, Jumat (3/4/2020), manajemen Liverpool memutuskan pasif di pasar transfer karena memperhitungkan neraca keuangan mereka yang belum menentu imbas pandemi virus corona.
Sebelumnya, Liverpool disebut-sebut tertarik mendatangkan sejumlaj pemain top pada musim panas 2020. Dari sekian banyak pemain yang dikaitkan, nama penyerang RB Leipzig, Timo Werner, jadi yang paling santer diberitakan.

Penyerang berpaspor Jerman itu tampil mempesona bersama Leipzig musim ini. Dari 37 pertandingan di semua kompetisi, Werner mengoleksi 27 gol dan 12 assist. Karena itulah, awalnya manajemen Liverpool berani menebus klausul lepas penyerang berpaspor Jerman itu yang berada di angka 51 juta pounds (Rp1,04 triliun).
BACA JUGA: Mohamed Salah Absen 3 Bulan Bela Liverpool Tahun Depan, Mido: Itu Sudah Seharusnya
Hanya saja, nafsu mendatangkan Werner maupun pemain lain mesti direm untuk sementara waktu. Saat ini sejumlah klub elite Eropa di seluruh dunia sedang kebingungan mencari sumber pemasukan ketika kompetisi untuk sementara waktu ditunda.
Karena itu, demi menyeimbangkan neraca keuangan, sejumlah klub memutuskan memotong gaji para pemain mereka. Bahkan, Atletico Madrid dan Barcelona memotong gaji para pemain hingga 70 persen!
Selain itu, pembukaan bursa transfer musim panas 2020 hingga kini pun belum jelas. Biasanya, bursa transfer musim panas dibuka tiap tanggal 1 Juli dan berakhir 31 Agustus. Akan tetapi untuk musim ini, pengecualian bukan tak mungkin terjadi. Sebab, dipercaya pada 1 Juli 2020, kompetisi 2019-2020 masih akan melangsungkan pertandingan.
(Fetra Hariandja)