Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Abramovich Harusnya Jadi Presiden Arsenal, Bukan Chelsea

Hendry Kurniawan , Jurnalis-Senin, 16 Maret 2020 |20:19 WIB
Abramovich Harusnya Jadi Presiden Arsenal, Bukan Chelsea
Presiden Chelsea, Roman Abramovich (Foto: AFP)
A
A
A

LONDON – Presiden Chelsea, Roman Abramovich, sejatinya adalah sosok yang berperan besar dalam membawa klub berjuluk The Blues itu dalam memenangkan gelar juara di medio 2000-an. Bahkan, Abramovich sukses membuat Chelsea menjelma menjadi klub yang disegani dan memenangkan gelar juara Liga Champions.

Kendati demikian, tak banyak yang tahu bahwa Abramovich sebenarnya berniat membeli Arsenal, bukannya Chelsea. Hal ini diketahui berdasarkan laporan dari The Sun, Senin (16/3/2020). Akan tetapi, hal tersebut tak terjadi lantaran ada kesalahan komunikasi.

Baca juga: Mason Mount Abaikan Perintah Chelsea untuk Isolasi Diri

Roman Abramovich

Sebelum resmi membeli Chelsea pada Juni 2003, Abramovich terlebih dahulu meminta kepada bankir Swiss untuk memantau klub mana saja yang berpotensi untuk ia beli. Pada saat itu, bankir Swiss tersebut salah memberi informasi dan mengatakan Arsenal tidak dijual.

Maka dari itu, pada akhirnya Abramovich membeli Chelsea seharga 140 juta pounds atau sekira Rp2,58 triliun. Setelahnya, ia pun mulai membangun Chelsea dengan mendatangkan para pemain top, merekrut Jose Mourinho sebagai manajer, hingga mengganti logo klub.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement