“Mereka mencetak gol dan kemudian 10 menit yang liar kembali terjadi. Kami dapat mengontrol kembali sedikit setelah itu, yang mana itu merupakan hal yang penting. Peluang kami sangat luar biasa. Kami setidaknya mendapat empat atau lima kali kesempatan untuk berhadapansatu lawan satu dengan kiper jadi jika kami mencetak gol maka itu akan gameover, tetapi itu tidak terjadi, dan skor tetap 1-1,” jelas Klopp, mengutip dari BT Sport, Jumat (24/1/2020).
"Momen dapat membantu kami atau momen jenius Bobby Firmino dapat membantu kami. Kami tidak panik tetapi kami tidak sepenuhnya dalam suasana hati yang saya inginkan saat kami unggul 1-0. Pengembangan permainan memiliki pengaruh pada setiap individu di lapangan. Seseorang melihat peluang, melihat ruang, tetapi yang lain tidak dalam pola pikir yang sama. Itu adalah kisah petangdingan,” sambungnya.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)