“Penghargaan MVP untuk Fede Valverde karena dia telah menerima kartu merah untuk memenangkan pertandingan itu. Momen terpenting di sepanjang pertandingan adalah aksi Valverde itu. Gara-gara permainannya itu, kami gagal memiliki kesempatan untuk mencetak gol yang mungkin saja bisa menentukan jalannya pertandingan,” ucap Simeone, melansir dari Sportskeeda, Senin (13/1/2020).
Terlepas dari aksi kartu merahnya itu, Valverde sebenarnya memang bermain sangat baik di sepanjang laga. Ia menjadi satu-satunya pemain di final tersebut yang berhasil melakukan dribel tersukses terbanyak, yakni 10 kali dari 15 percobaannya menggiring bola.
(Ram)