MANCHESTER – Paris Saint-Germain (PSG) akan tampil menghadapi Manchester United di leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2018-2019 tanpa diperkuat sejumlah pemain andalannya. Alih-alih mendapat keuntungan dari kondisi tersebut, Manajer Man United, Ole Gunnar Solskjaer, justru mengaku kalau dirinya dibuat sulit memikirkan strategi.
Selama ini PSG dikenal dengan tiga penyerang andalannya, yaitu Neymar da Silva, Edinson Cavani, dan Kylian Mbappe. Akan tetapi, karena Neymar dan Cavani mengalami cedera, Solskjaer jadi harus memprediksi strategi apa yang akan digunakan oleh Pelatih PSG, Thomas Tuchel. Kemungkinan yang terjadi adalah Tuchel menerapkan strategi yang belum pernah Solskjaer lihat.
(Baca juga: Martial Dukung Solskjaer Jadi Manajer Permanen Man United)
Meski begitu, Solskjaer menjelaskan kalau ia bisa memahami apa yang akan dilakukan Tuchel. Selain itu, para pemain Setan Merah juga telah disiapkan Soslkjaer untuk fokus pada laga melawan PSG. Solskjaer percaya para pemainnya akan mampu menampilkan performa apik sebagaimana yang telah ditunjukkan selama ini.
“Setiap tim yang kehilangan pemain seperti Neymar, Cavani, Meunier akan merasakan efeknya, namun itu akan memberi pemain lain kesempatan. Itu membuatnya lebih tidak terduga bagi kami, siapa yang akan mereka mainkan. Ketika Anda sudah melihat tiga penyerang tersebut sepanjang musim, Anda tahu apa yang diharapkan,” jelas Solskjaer, mengutip dari laman resmi UEFA, Selasa (12/2/2019).
“Sekarang kami harus menebak sedikit tentang bagaimana mereka akan tampil, namun kami punya perkiraan yang bagus tentang bagaimana mereka mempersiapkan diri untuk pertandingan ini. Kami akan bertarung melawan tim top dalam beberapa pertandingan berikutnya, namun kami hanya fokus pada yang satu ini,” pungkasnya.
(fmh)