Sayangnya, Inter gagal memenangi laga setelah kalah dengan skor 3-4 di babak tersebut. Dari lima eksekutor Inter, dua di antaranya yakni Lautaro Martinez dan Radja Nainggolan gagal menjalankan tugasnya dengan baik. Sementara itu, di kubu Lazio hanya Riza Durmisi yang gagal membobol gawang Inter kawalan Samir Handanovic.
“Kami kehilangan ketajaman dalam hal umpan-umpan matang. Kami kerap kali memainkan bola dari kanan ke kiri dan terus-terusan mengulangi hal tersebut. Jujur, kami kesulitan menembus pertahanan mereka. Akan tetapi, pertandingan berjalan seimbang dan laga memang harus ditentukan lewat adu penalti,” kata Spalletti mengutip dari Football Italia, Jumat (1/2/2019).

Akibat tersingkirnya Inter dari Coppa Italia 2018-2019, masa depan Spalletti pun menjadi abu-abu. Kabarnya, manajemen Inter sudah mempersiapkan Antonio Conte untuk menggantikan posisi pelatih berkepala plontos tersebut.
(Ramdani Bur)