Satu hal lagi yang dibandingkan akun @marceloholic ialah soal pencapaian Madrid di Liga Champions. Dalam kurun 2000-2009, hanya satu kali Madrid keluar sebagai kampiun Liga Champions, tepatnya pada 2001-2002 setelah di final mengalahkan Bayer Leverkusen.
Selepas kesuksesan tersebut, prestasi Madrid bak terjun bebas. Sempat dalam kurun 2004-2005 hingga 2009-2010, langkah Madrid selalu terhenti di babak 16 besar. Akan tetapi, ketika dibela Ronaldo, performa Madrid di kompetisi antarklub Eropa paling prestisius itu meningkat drastis.

Terbukti, Madrid empat kali keluar sebagai jawara Liga Champions. Pada empat musim lainnya Madrid lolos hingga semifinal, dan satu lagi langkah mereka terhenti di 16 besar. Karena itu, salah besar jika Ronaldo disebut tidak memberikan dampak apa-apa selama sembilan musim berseragam Madrid.
(Ramdani Bur)