Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Bara Derby Manchester & Manis Pahitnya Nostalgia Guardiola-Mourinho

Randy Wirayudha , Jurnalis-Selasa, 06 September 2016 |18:15 WIB
Bara <i>Derby</i> Manchester & Manis Pahitnya Nostalgia Guardiola-Mourinho
A
A
A

“Saya hanya ingin mengingatkan bahwa saya pernah bekerja dengannya selama empat tahun (di Barca). Dia mengenal saya dan juga sebaliknya. Saya berusaha belajar dari José di lapangan. Tapi saya hanya ingin belajar sedikit mungkin darinya soal semua hal di luar lapangan,” imbuhnya.

Sejak saat itu pun, mereka “resmi” jadi musuh bebuyutan. Sebelum sama-sama bakal terlibat di Derby Manchester ini, Mourinho dan Guardiola sudah 11 kali bertemu. Lima clash dimenangkan Guardiola, Mourinho hanya dua kali, sementara empat bentrokan lainnya berakhir imbang.

Ibra di Antara Mou vs Guardiola

Pada Derby Manchester akhir pekan nanti, sorotan juga akan mengarah pada Ibra. Dari sekian pemain, Ibra merupakan satu pemain yang masing-masing pernah merasakan diasuh Mou dan Guardiola. Tapi dari dua sosok ini, Ibra pernah mengutarakan bahwa pemain berpaspor Swedia itu lebih terkesan pada Mourinho.

“Dia (Mou) biasa mengatakan apa yang dia inginkan. Saya menyukainya. Dia pemimpin dari prajuritnya. Namun dia juga perhatian. Dia sering mengirim SMS pada saya, bertanya kabar saya saat saya di Inter,” sebut Ibra.

“Sosoknya sangat berlawanan dengan Pep Guardiola. Jika Mourinho bak seorang penerang sebuah ruangan, Guardiola sosok penutup tirainya. Mourinho adalah orang yang akan saya bela sampai mati,” tandasnya.

(Randy Wirayudha)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement