Pelatih Ini Bangga Pernah Menangani Kurnia Sandy
BANDUNG - Bandung FC, klub Indonesia Premier League (IPL), pernah merasakan jasa Kurnia Sandy. Ia jadi bagian klub yang dibentuk pada 2010 saat masa dualisme liga.
Saat itu, Sandy merupakan kiper utama yang posisinya sulit digantikan. Meski senior sebagai pemain saat itu, tak menjadi alasan bagi tim pelatih untuk menempatkannya di bangku cadangan.
Pengalaman bermain di berbagai klub, termasuk di Sampdoria dan Timnas, jadi dasar pelatih menunjuknya sebagai kiper utama. Sandy pun baru benar-benar pergi dari Bandung FC setelah tim itu dibubarkan kurang dari setahun setelah terbentuk.
Agus Atha yang jadi pelatih kiper Bandung FC saat itu merasa bangga pernah melatih Sandy. Meski hanya melatih Sandy selama sekira 8 bulan, ia punya kesan manis terhadap sosok pria ramah tersebut.
"Saya bangga sama dia. Dia orangnya low profile, enggak egois. Dia mantan pemain timnas dan pernah main di Italia, sementara saya hanya pelatih lokal, bukan mantan pemain bintang. Tapi dia sangat menghormati saya sebagai pelatih," kata Agus di Bandung, Rabu (4/11/2015).
Sebagai pemain saat itu, menurutnya Sandy bisa menempatkan diri. Ia selalu menjalankan instruksi yang diberikan Agus.
Ia pun ingat salah satu momen dengan Sandy seusai latihan. Sandy mengajak Agus untuk diskusi banyak hal seputar dunia sepakbola, termasuk soal kinerja kiper.
"Dibandingkan saya, Sandy lebih senior dalam hal prestasi, tapi dia junior saya dari segi umur. Waktu itu saya bilang apa yang mau diminta dari saya (dalam diskusi)? Kamu pernah main di timnas dan Italia," ungkapnya.
Dari situ kemudian Agus tahu sosok Sandy yang sebenarnya. Jawaban Sandy saat itu membuat ia yakin Sandy sosok yang rendah hati.
"Dia bilang, saya tidak akan lihat latar belakang coach, yang jelas saya sudah nyaman berlatih dengan Pak Agus," ucapnya.
Kedekatan Agus dan Sandy pun makin lama makin erat. Bahkan Sandy tak segan menjadikan eks kiper Persib Bandung era 1980-an tersebut sebagai teman curhat persoalan pribadi.
Sementara di lapangan, Agus melihat Sandy sebagai sosok pesepakbola profesional yang patut ditiru para pesepakbola, terutama generasi muda. Sikap rendah hati meski berlabel bintang dikedepankan Sandy. Tak ada sisi kesombongan yang dilhat Agus dari Sandy.
"Sangat jarang ada orang seperti Kurnia Sandy," pungkasnya.
(Fajar Anugrah Putra)
