“Pengikut itu memang menyenangkan, tapi begitu kamu berada di lapangan, kamu tidak bisa mengandalkan itu. Kamu tetap harus membuktikan diri,” sambung pemain berusia 21 tahun itu.
Meski tenar di Asia, Hubner menyadari perjalanan kariernya masih panjang, terutama di Eropa. Ia menaruh ambisi besar untuk bisa dikenal sebagai pemain yang mampu bersinar di level kompetisi tertinggi di Benua Biru.
“Di negara-negara seperti itu memang begitu. Tapi sekarang saya masih harus membuktikan diri di Belanda dan Eropa. Bahwa saya juga bisa jadi sosok besar di sini,” tegas Hubner.
Kini, bersama Fortuna Sittard, Hubner memulai langkah barunya di Eredivisie musim 2025-2026. Harapannya, pemain Timnas Indonesia itu bisa mendapatkan menit bermain reguler dan berkembang menjadi pilar penting.
(Wikanto Arungbudoyo)