"Pelatih lah yang harus bertanggung jawab ini adalah kegagalan keputusan yang diambil pelatih termasuk kegagalan strategi sehingga pemain muda kita terbebani, untuk menggantikan seniornya di event yang kita belum pernah juara," tambah pendiri Save Our Soccer (SOS) tersebut.
Akmal mengatakan ada hikmah dan pelajaran dari kegagalan ini. Jadi, ia harapkan Timnas Indonesia dapat lebih baik ke depan dan pemain muda semakin berkembang.
"Regenerasi belajar Thailand dengan kombinasi junior senior, tidak seperti kita hampir semuanya junior,” tukas Akmal.
“Serta belajar dari Filipina tentang pemanggilan pemain mereka di luar negeri. Sekali lagi untuk pemain kita tetap semangat,” tandasnya.
(Wikanto Arungbudoyo)