GIANYAR - Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena, menunjukkan kekesalannya terhadap keputusan wasit setelah skuad Macan Kemayoran kalah dari Bali United di pekan ke-15 Liga 1 2024-2025, Minggu 15 Desember 2024. Pena merasa aneh dengan cara kerja wasit hingga membuat dua keputusan yang sangat merugikan Persija.
Gara-gara keputusan kontroversial itu, Persija Jakarta pun kalah dengan 1-3 dari Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali. Macan Kemayoran sejatinya unggul lebih dulu lewat gol Gustavo Almeida di menit ke-18.
Namun, Bali United mampu menyamakan kedudukan lewat gol Everton Nascimento di menit ke-26. Kemudian pundi-pundi gol tuan rumah terus mengalir lewat gol Rahmat Arjuna (45’) dan Muhammad Rahmat (70’).
Usai laga, Pena menyemprot wasit Tommi Manggopa yang memimpin jalannya pertandingan tersebut. Ahli strategi asal Spanyol itu menilai ada dua keputusan yang menurutnya membuat Persija Jakarta dirugikan.
Situasi pertama yakni ketik Ryo Matsumura dilanggar yang seharusnya pemain Bali United diganjar kartu merah. Lalu yang kedua, gol Witan Sulaeman yang dianulir oleh VAR. Padahal, gol Witan di menit ke-57 itu bisa membuat Persija Jakarta menyamakan kedudukan, namun sayangnya dianulir oleh VAR.
“Saya rasa pengaruh wasit sangat besar dalam pertandingan. Di babak pertama, Ryo Matsumura mendapatkan pelanggaran yang menurut saya seharusnya kartu merah, jelas kartu merah,” kata Pena dalam jumpa pers usai laga, dikutip Selasa (17/12/2024).
“Lalu di babak kedua, saya benar-benar tidak mengerti mengapa gol Witan tidak disahkan. Saya tidak mengerti. Bahkan setelah menonton tayangan ulangnya di TV sebanyak sepuluh kali, saya tetap tidak mengerti. Saya tidak paham,” sambungnya.
Pena mengungkapkan bahwa dua keputusan itu sangat krusial. Dirinya pun mengaku sangat sulit untuk menganalisa pertandingan karena diwarna dua keputusan yang dirasa kontroversial tersebut.
“Menurut saya, keputusan itu sangat krusial untuk sisa pertandingan karena pada momen tersebut kami seharusnya bisa menyamakan kedudukan. Tapi kami tidak bisa,” ujarnya.
“Bagi saya, sangat sulit membicarakan sepak bola hari ini dengan dua keputusan wasit seperti itu dan bagaimana jalannya pertandingan,” lanjut Pena.
Kekalahan ini menempatkan Persija Jakarta di posisi keempat dengan 25 poin, hanya unggul satu poin angka Bali United yang menempati peringkat kelima. Selanjutnya, Macan Kemayoran akan menjamu PSS Sleman pada Sabtu 21 Desember 2024 mendatang.
(Rivan Nasri Rachman)