PERSIB Bandung terkena sanksi pengurangan poin setelah suporternya rusuh kelar laga melawan Persija Jakarta di Stadion si Jalak Harupat dalam laga lanjutan Liga 1 2024-2025, Senin 23 September 2024 sore WIB? Kelar pertandingan yang dimenangkan Persib Bandung dengan skor 2-0, sebanyak ratusan atau bahkan ribuan suporter Maung Bandung memasuki lapangan.
Mereka menyerang sejumlah steward yang baru saja bekerja mengawal pertandingan. Penyerangan steward ini diduga sebagai aksi balas dendam atas intimidasi yang dilakukan oknum steward kepada salah satu suporter Persib Bandung yang melancarkan kritikan kelar laga Maung Bandung vs Port FC, Kamis 19 September 2024 malam WIB.
(Momen oknum suporter Persib Bandung menyerang steward. (Foto: Agi Ilman/MNC Portal Indonesia)
Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo, mengatakan situasi memang sempat tidak kondusif selama 10-15 menit. Namun, setelah dikendalikan, semuanya berjalan normal dan tidak ada korban jiwa.
“Kondisi kondusif kembali itu berkisar sekitar 5 sampai 10 menit terjadi keributan. Tapi, langsung kita lerai dan kita amankan kembali. Alhamdulillah tidak ada masalah dan tidak ada korban," kata Kombes Pol Kusworo Wibowo.
Meski tidak ada korban jiwa, aksi di atas mencoreng wajah Persib Bandung maupun persepakbolaan Indonesia secara keseluruhan. Ketika prestasi Timnas Indonesia pelan-pelan membaik, tapi kompetisi sepakbolanya masih belum beranjak efek suporter yang belum dewasa.
Pemain Persib Bandung, Nick Kuipers, sampai mengungkapkan kegelisahannya. Ia mengatakan tidak dalam posisi aman sekalipun bermain di kandang sendiri.
