JAKARTA – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, membeberkan penyebab penerapan video assistant referee (VAR) di Liga 1 2023-2024 mundur mundur lagi. Alasannya karena adanya keterbatasan sumber daya manusia (SDM) pada wasit.
Awalnya, VAR rencananya akan diterapkan dalam pertandingan-pertandingan sepakbola Liga 1 2023-2024 sekira Februari 2024 ini. Namun, wacana tersebut harus diundur lagi dan baru bisa digunakan selama seri championship Liga 1 2023-2024 pada 4-26 Mei 2024.
Erick Thohir mengatakan penerapan VAR harus kembali diundur karena kurangnya SDM wasit dalam mengoperasikan sistem tersebut. Padahal, mereka sudah dilatih sebanyak 3-4 kali. Faktanya, masih diperlukan waktu untuk membentuk SDM yang memadai.
"Memang ketika VAR-nya diimplementasikan, SDM masih kurang padahal kita sudah training 3-4 kali, makanya sempat ter-delay karena SDM-nya," kata Erick Thohir kepada awak media termasuk MNC Portal Indonesia di Menara Danareksa, Jakarta, Selasa (20/2/2024).
"Tetapi, pasti akan ketemu SDM-nya namanya membangun SDM perlu waktu, liga pasti akan menerapkan di musim-musim ini," tambahnya.
Sebelumnya, PT LIB dan PSSI telah melakukan uji coba penerapan VAR pada tahap ketiga di Lapangan JSI, Resort, Megamendung, Bogor, pada Sabtu 17 Februari 2024. Delapan kamera dipasang di berbagai titik lapangan dan digunakan dalam uji coba yang melibatkan klub sekolah sepakbola (SSB) lokal.
