“Saya khawatir adaptasi lagi. Sedangkan putaran kedua sudah bukan adaptasi lagi kalau menurut saya, tetapi sudah mempertahankan tim tangguh,” imbuhnya.
Yudi membuktikan setelah pergantian pemain itu, Persib Bandung tidak bisa menang di tiga laga terakhirnya. Masing-masing imbang 0-0 atas PSM Makassar, kalah 0-2 dari Persik Kediri dan imbang 0-0 lawan Bali United.
“Saya punya kekhawatiran, akankah Persib bisa masuk ke 4 besar apa tidak dengan kondisi seperti ini. Contohnya yang saya takutkan lawan Persik kediri, di Kediri kita menang, tetapi di GBLA Persib bisa kalah 2-0. Itu yang jadi kekhawatiran besar saya, ada apa di Persib,”
“Makanya, mudah-mudahan Bojan Hodak dengan waktu singkat bisa membangun kekompakan tim terutama pemain tengah (Stefano) Beltrame, itu menjadi kunci,” harapnya.
Sebelumnya, lanjutnya, Persib Bandung memiliki Levy Madinda yang menjadi pemain kunci di lapangan tengah. Ditambah lagi Frets Butuan yang selalu bermain menusuk ke dalam.
“Tapi sekarang siapa yang diharapkan. Makanya saya harap Bojan bisa menilai lebih jeli lagi siapa sih yang mampu menggantikan Frets Butuan, yang menggantikan Levy Madinda, I Putu Gede, Sato,”
“Ingat juga tim di bawah Persib sudah mulai mengejar salah satunya PSIS, selisih 1 poin. Kalau (PSIS) menang, ya Persib di geser lagi. Yang paling penting itu kekompakan tim,” tegasnya.
(Admiraldy Eka Saputra)
