“Ketika melihat Antony sekarang, anda tidak melihat di mana dia dapat membuat kemajuan untuk menciptakan langkah berikutnya di Liga Premier, untuk berada di atas sana dengan para pemain sayap top yang dapat membuat perbedaan,” lanjutnya.
Stam mengakui bahwa Antony memang memiliki penampilan yang ciamik saat masih membela Ajax Amsterdam. Tapi, mantan bek Man United ini menilai kalau dia bisa melakukan aksi individu gemilangnya disana karena menurutnya, pemain di Liga Belanda levelnya lebih rendah ketimbang di Inggris.
“Di Belanda, dia tampil baik, tapi sepertinya dia bukan pemain terbaik di Belanda. Dia bermain baik untuk Ajax, tapi sekali lagi, mereka bermain di liga dengan beberapa pemain bagus, dan pemain lain di sana, dengan segala hormat, pemain yang biasa-biasa saja,” ujarnya.
“Ajax selalu mendominasi di sana sehingga Antony selalu bisa melakukan tipu dayanya, memberikan umpan silang dan memainkan umpan satu-dua,” pungkas Stam.
(Admiraldy Eka Saputra)