Sejatinya, Sandy tampil cukup bagus selama 30 menit. Dia mencatatkan 15 operan sukses dalam kurun waktu tersebut.
Bukan kali ini saja Sandy jadi korban Shin. Saat skuad Garuda pesta gol 6-0 melawan Timnas Brunei Darussalam, dia tidak dimainkan di posisi naturalnya yakni bek sayap kanan namun sebagai gelandang bertahan.
Tidak hanya itu saja, pada laga FIFA Matchday September 2023 melawan Turkmenistan, pemain berusia 28 tahun ini juga ditempatkan sebagai bek tengah. Terkait hal tersebut, Sandy rupanya pernah mengatakan jika dirinya tidak keberatan untuk menjadi kelinci percobaan.
“Saya memberikan segalanya untuk membantu tim ini, untuk tim ini berkembang, setiap kali saya datang ke sini, tengah, belakang, depan, kita lihat saja,” kata Sandy kepada awak media termasuk MNC Portal Indonesia (MPI), dikutip Kamis (23/11/2023).
(Wikanto Arungbudoyo)