MALANG - Fernando Valente mengakui ada peran kapten Persebaya Surabaya Ze Valente sebelum menerima pinangan Arema FC. Awalnya, ia hendak berlibur ke Indonesia untuk menyaksikan sang anak berlaga, tetapi malah berakhir menerima tawaran pekerjaan.
Ya, Fernando dan Ze Valente memiliki hubungan darah ayah dengan anak. Valente senior mengaku niat awalnya datang ke Indonesia adalah untuk menemui sang putra yang tengah membela Persebaya Surabaya.
"Saya akan datang ke Indonesia, dan kalian tahu saya punya keluarga di sini," ucap Valente saat diperkenalkan sebagai pelatih baru Arema FC, Rabu 23 Agustus 2023, di Stadion Gajayana, Kota Malang.
Karena anaknya berkarier di Surabaya, Valente akhirnya mengikuti sepakbola Indonesia. Ia dibuat takjub dengan suasana fans sepakbola di Indonesia yang begitu ramai.
"Saya merasa pada saat memulai mengikuti sepak bola Indonesia, jadi saya bertarung dengan beberapa ide. Sepak bola adalah untuk fans untuk suporter, kita harus memberikan mereka kualitas," kata pria asal Portugal itu.
Bagi Valente, keputusannya menerima tantangan Singo Edan benar-benar mengejutkan. Apalagi, ia harus mengubah skema dari awalnya liburan untuk empat minggu, menjadi tinggal sementara dalam waktu lebih lama.
"Saya berpikir kadang hidup sangat mengejutkan, saya berencana ke Indonesia hanya bentuk berlibur, empat minggu. Dan pada saat saya mempersiapkan tas saya, satu hari sebelum perjalanan saya mendapatkan sebuah pernyataan. Setelah itu, saya ubah tas saya," tukas Valente.
Di luar faktor keluarga, pembicaraannya dengan manajemen Arema FC yakni Manajer Umum Yusrinal Fitriandi dan Manajer Tim Wiebie Dwi Andriyas, membuatnya yakin. Dari diskusi itulah, Valente mau menerima tantangan melatih Singo Edan.
"Dan pada saat saya mulai berbicara dengan dia, Pak Inal dan Pak Wibie, saya menyadari ini adalah tantangan besar. Dan saya adalah orang yang menyukai tantangan," tandasnya.
Fakta soal peran Ze Valente diungkap sendiri oleh Inal. Ia pergi untuk menemui Fernando di Surabaya bersama FX Yanuar. Kebetulan, ayah dan anak itu tengah bersama-sama.
"Kebetulan Fernando juga di Surabaya, lagi di Indonesia, lagi sama Ze Valente. Anaknya lagi di Surabaya. Jadi dia pas ke Surabaya saya sama coach Yanuar ke sana, kita dealing di sana akhirnya dia oke," terang Inal.
Bersama Arema FC, Valente diikat dengan kontrak selama setahun. Menariknya, tidak ada opsi pemecatan bila sang pelatih menuai hasil buruk di Liga 1 2023-2024.
(Wikanto Arungbudoyo)
