“Tidak mungkin kebobolan dari lemparan ke dalam. Mereka (Monza) melewati kami dengan sangat mudah,” tambahnya.
Selain itu, entrenador asal Italia itu merasa para pemain Juventus sangat lamban untuk bereaksi ketika dalam posisi tertinggal. Menurutnya, anak buahnya juga terlalu banyak melakukan kesalahan sendiri sehingga dihukum oleh Monza, yang juga menang 1-0 di pertemuan pertama musim ini.
“Kami lamban dan bahkan tidak bereaksi setelah gol pertama mereka dianulir, yang merupakan peringatan. Kami telah membuat terlalu banyak kesalahan dan tidak memiliki mentalitas yang tepat, tetapi sikap di babak kedua benar-benar berbeda,” jelas mantan pelatih AC Milan itu.
Dengan hukuman pengurangan 15 poin yang didapat, setelah kekalahan itu, Juventus sekarang terdampat di posisi 13 klasemen sementara Liga Italia 2022-2023 dengan torehan 23 poin. Kini, mereka hanya terpaut 11 poin saja dari zona degradasi.
(Djanti Virantika)
