“Kita memang kesulitan di sana karena AFF bukan agenda FIFA tapi kita harus komunikasi, buktinya waktu Saddil bisa,” sambungnya.
Sekadar informasi, amunisi Timnas Indonesia kini bertambah kuat menyusul proses naturalisasi tiga pemain keturunan, yaitu Jordi Amat, Sandy Walsh, dan Shayne Pattynama. Untuk dua nama pertama, telah mendapat persetujuan dari Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia.
Sementara untuk Shayne Pattynama sendiri masih akan menunggu sidang persetujuan DPR RI, pada bulan depan. Akan tetapi, jika proses naturalisasi rampung, masih ada satuu hal yang perlu diingat oleh PSSI, yaitu mengenai status ketiga pemain tersebut, yang berkarier di luar negeri.
Jordi Amat sendiri sekarang berkarier di klub Malaysia, Johor Darul Tazim. Kemudian, Sandy Walsh membela klub Belgia, KV Mechelen. Sedankgan Shayne Pattynama berseragam klub Norwegia, Viking FK.
Selain ketiga nama itu, banyak pula pemain Timnas Indonesia yang berkarier di luar negeri. Sebut saja, Asnawi Mangkualam (Ansan Greeners), Egy Maulana Vikri (FC ViOn Zlate Moravce), Witan Sulaeman (AS Trencin), Pratama Arhan (Tokyo Verdy), maupun Elkan Baggott (Gillingham FC).
(Hakiki Tertiari )