FEDERASI Sepakbola Indonesia (PSSI) tengah berupaya keras jelang Piala AFF 2022. Ya, PSSI sedang mengupayakan agar pemain keturunan dan yang bermain di luar negeri (Abroad) bisa membela Timnas Indonesia di Piala AFF 2022.
PSSI melalui Ketua Umum (Ketum) Mochamad Iriawan tengah mendorong tim-tim luar negeri untuk melepas pemainnya ke Timnas Indonesia di Piala AFF 2022 nanti. Terutama trio pemain keturunan, yang sedang finalisasi proses naturalisasi.
Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu tidak ingin kasus Egy Maulana Vikri di edisi sebelumnya terulang kembali. Perlu diketahui bahwa Piala AFF memang tidak termasuk ke dalam kalender FIFA.
Sebab demikian, klub-klub luar negeri tidak wajib melepas para pemain andalannya ke Timnas. Dikhawatirkan pemain Timnas Indonesia yang berkarier di luar negeri, juga tidak dilepas oleh klub asalnya.
Namun, Mochaham Iriawan berjanji PSSI akan membujuk klub luar negeri agar mau melepas pemain Timnas Indonesia. Iwan Bule yakin klub-klub luar negeri mau mendengarkan bujukan PSSI.
Ia kemudian mencontohkan kasus Saddil Ramdani ketika dilepas Sabah FC untuk berlaga di SEA Games 2021 silam. Eks perwira tinggi Kepolisian itu pun optimis karena sebelumnya sudah ada klub luar negeri yang secara sukarela melepaskan pemain andalannya
“Saya tentunya akan jajaki (klub luar negeri) dari jauh-jauh hari, mereka harus betul-betul, apabila ada agenda Timnas mereka harus fokus,” kata Mochamad Iriawan kepada awak media di Senayan, Selasa (30/8/2022).
“Kita memang kesulitan di sana karena AFF bukan agenda FIFA tapi kita harus komunikasi, buktinya waktu Saddil bisa,” sambungnya.
Sekadar informasi, amunisi Timnas Indonesia kini bertambah kuat menyusul proses naturalisasi tiga pemain keturunan, yaitu Jordi Amat, Sandy Walsh, dan Shayne Pattynama. Untuk dua nama pertama, telah mendapat persetujuan dari Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia.
Sementara untuk Shayne Pattynama sendiri masih akan menunggu sidang persetujuan DPR RI, pada bulan depan. Akan tetapi, jika proses naturalisasi rampung, masih ada satuu hal yang perlu diingat oleh PSSI, yaitu mengenai status ketiga pemain tersebut, yang berkarier di luar negeri.
Jordi Amat sendiri sekarang berkarier di klub Malaysia, Johor Darul Tazim. Kemudian, Sandy Walsh membela klub Belgia, KV Mechelen. Sedankgan Shayne Pattynama berseragam klub Norwegia, Viking FK.
Selain ketiga nama itu, banyak pula pemain Timnas Indonesia yang berkarier di luar negeri. Sebut saja, Asnawi Mangkualam (Ansan Greeners), Egy Maulana Vikri (FC ViOn Zlate Moravce), Witan Sulaeman (AS Trencin), Pratama Arhan (Tokyo Verdy), maupun Elkan Baggott (Gillingham FC).
(Hakiki Tertiari )
