SETELAH dilaporkan ke Bareskrim Polri terkait sponsor judi online, Manajemen PSIS Semarang langsung membela diri. Mereka membantah bantah punya kerja sama dengan situs judi.
Hal itu dikatakan Manajer PSIS Semarang, Wisnu Adi. Ia membantah keterlibatan klubnya dengan situs judi.
Wisnu menjelaskan, PSIS Semarang hanya melakukan kerjasama dengan portal berita, bukan dengan situs judi.
Sebagaimana diketahui, tiga klub Liga 1, yakni Arema FC, PSIS Semarang, dan Persikabo 1973 dilaporkan atas dugaan kerja sama dengan judi online. Tiga klub yang diduga terlibat itu sudah dilaporkan kepada polisi oleh seorang pecinta sepak bola yang juga akademisi, Rio Johan Putra.
PSIS Semarang diketahui bekerjasama dengan Skor88.news. Wisnu mengatakan, bentuk kerjasama yang dijalin hanya sebatas portal pemberitaan, bukan bekerjasama dengan situs judi yang seperti ramai dikabarkan.
“Kami kerja sama dengan portal berita online, bukan dengan portal judi seperti yang saat ini ramai. Dalam pasal-pasal kerja sama juga dengan jelas disebutkan bahwa PSIS tidak bertanggung jawab terhadap isi berita dan konten yang ada dalam portal berita tersebut,” kata Wisnu dikutip dari laman resmi PSIS Semarang, Selasa (23/8/2022).
Oleh sebab itu, Wisnu mengatakan pihaknya saat ini sudah menghentikan kerjasama dengan Skor88 per Selasa, (23/8/2022). Selain itu, Wisnu, mewakili PSIS Semarang juga meminta maaf atas kegaduhan yang telah terjadi.
“Menyikapi yang saat ini tengah gaduh, maka kami per hari ini, Skor88News kami takedown dari logo yang menempel di jersey latihan,” kata Wisnu.
“Kami dari awal juga komitmen PSIS kerja sama dengan portal berita online, bukan dengan portal judi dan kami juga putuskan bahwa PSIS telah membatalkan kerja sama dengan Skor88 News yang ditengarai sebagai portal judi,” sambungnya.
“Atas nama manajemen PSIS, kami juga memohon maaf jika terjadi kegaduhan akhir-akhir ini karena ramainya pemberitaan mengenai hal tersebut,” tutup Wisnu.
(Hakiki Tertiari )
