"Saya bilang ke pemain misalnya membongkar pertahanan lawan tidak berhasil, maka coba set-pieces dan itu bisa dilakukan," tambah Arif Kurniawan.
Sementara manajer Netic FC, Teguh Hariyadi, mengatakan kekalahan ini mungkin wajar terjadi. Karena Pusaka punya materi pemain lebih komplet.
"Hasilnya di luar dugaaan, karena kami siapkan strategi bertahan agar minimal bisa seri. Tapi ternyata Pusaka lebih kuat. Selamat buat Pusaka," ujar Teguh Hariyadi.
"Buat Netic laga tadi paling berat, tetapi bisa dipakai sebagai tolok ukur. Hasil ini dipakai untuk evaluasi, semoga ke depan lebih baik lagi," tutup Teguh Hariyadi.
(Rivan Nasri Rachman)
