MEDIA Vietnam, Zing News, membongkar cara Shin Tae-yong merebut hati pencinta Timnas Indonesia dan sepakbola Tanah Air. Dalam pandangan Zing News, apa yang dilakukan Shin Tae-yong untuk menarik hati masyarakat sepakbola Indonesia tak jauh berbeda dengan apa yang dilakukan pelatih Vietnam yang juga dari Korea Selatan, Park Hang-seo.
Tentu cara utama Shin Tae-yong menarik perhatian dengan memberikan prestasi bagi Timnas Indonesia. Ketika mendaftarkan 30 nama pemain Timnas Indonesia untuk tampil di Piala AFF 2020, banyak yang mengernyitkan dahi dengan keputusan Shin Tae-yong saat itu.
Selain mayoritas mengandalkan pemain muda minim pengalaman, Shin Tae-yong juga meninggalkan top skor sementara Liga 1 2021-2022, Ilija Spasojevic. Namun, ketiadaan Spasojevic bukan alasan Shin Tae-yong untuk membuat Timnas Indonesia tak tampil garang.
Terbukti dalam empat laga di Grup B Piala AFF 2020, Timnas Indonesia finis sebagai juara grup dengan koleksi 10 angka, plus menjadi tim terproduktif. Tercatat dalam empat pertandingan, Timnas Indonesia mengemas 13 gol.
Jika dirata-rata, Timnas Indonesia mencetak 3,25 gol per pertandingan. Cara lain Shin Tae-yong adalah dekat dengan para pemain.
Ketika Pratama Arhan mengalami cedera kelar laga Timnas Indonesia vs Kamboja, Shin Tae-yong tak segan membantu memasang perban di kaki fullback kiri milik PSIS Semarang tersebut. Hal itu pun terlihat dalam unggahan asisten pelatih Timnas Indonesia, Yoo Jae-hoon, di akun Instagram-nya, @pace_yoojaehoon.