1. Mengalah demi Cristiano Ronaldo
Awalnya, Cristiano Ronaldo diprediksi takkan digunakan tenaganya oleh Ralf Rangnick. Penyebabnya karena gaya permainan Cristiano Ronaldo tak cocok dengan strategi gegenpressing yang dijalankan Ralf Rangnick.
Namun, Ralf Rangnick memberi indikasi mengalah. Ia menyebut bakal beradaptasi dengan pemain yang ada, bukan pemain yang beradaptasi dengan strategi racikannya.
"Anda harus selalu menyesuaikan gaya atau ide sepakbola Anda dengan pemain yang Anda miliki, bukan sebaliknya," kata Ralf Rangnick mengutip dari Daily Express, Sabtu (4/12/2021).
“Setelah melihat Cristiano kemarin di babak kedua di usia 36 tahun, ia seorang pemain top yang luar biasa. Di usianya, saya belum pernah melihat pemain yang masih bugar secara fisik. Dia masih pemain yang dapat dengan mudah membuat perbedaan,” tutup pelatih yang menemukan bakat Sadio Mane ini.
(Ramdani Bur)