Situasi tersebut membuat Timnas Indonesia setidak-tidaknya masih akan memanggil enam pemain baru untuk Piala AFF 2020 agar memenuhi kuota pemain maksimal di turnamen tersebut. Ketentuan batas dua pemain per-klub pun bisa saja berubah.
(Egy Maulana Vikri belum tentu bela Timnas Indonesia di Piala AFF 2020)
"Karena ada kebutuhan lebih banyak pemain, kami terus berdiskusi dengan klub. Semuanya sedang dimatangkan. Kita tunggu saja. PSSI yang akan menentukan berapa kebutuhan pemain untuk timnas," kata Akhmad Hadian.
Menurut pria asal Jawa Barat itu, ada beberapa hal yang diperhatikan sebelum mengambil keputusan soal penangguhan jadwal Liga 1 termasuk kebijakan pemerintah saat Natal dan Tahun Baru.
Berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 62 tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Corona Virus Disease 2019 pada Saat Natal Tahun 2021 dan Tahun Baru Tahun 2022, pemerintah tidak memperbolehkan adanya kegiatan olahraga pada tanggal 24 Desember 2021-2 Januari 2022.
Liga 1 Indonesia 2021-2022 sendiri saat ini menggulirkan Seri III, yang dijadwalkan berlangsung pada 18 November-24 Desember 2021. Sebelumnya, pada Selasa, 23 November 2021, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengutarakan kemungkinan mundurnya jadwal Liga 1 2021-2022 demi memberikan ruang bagi pemain memperkuat Timnas Indonesia.
"Mungkin saja itu satu minggu sebelum Piala AFF dimulai," tutur Iriawan.
Timnas Indonesia berada di Turki untuk mempersiapkan diri menuju Piala AFF 2020. Selain berlatih, skuad "Garuda" menjalani laga uji coba internasional FIFA kontra Afghanistan. Kemudian malam ini pada pukul 21.00 WIB, Timnas Indonesia akan menghadapi Myanmar.
Selepas dari Turki, Timnas Indonesia langsung berangkat ke Singapura untuk menjalani Piala AFF 2020. Di turnamen itu, Timnas Indonesia tergabung di Grup B bersama Vietnam, Malaysia, Kamboja dan Laos.
(Rivan Nasri Rachman)