“Ketika kami menyerang lebih banyak, kami bermain lebih baik dan menciptakan lebih banyak peluang dan dari situlah dua gol penyeimbang tercipta. Semua itu dapat terjadi ketika kami menunjukkan kualitas dan karakter,” tambah Modric.
Pada babak tambahan, Modric masih melihat permainan apik Kroasia. Namun, gol Alvaro Morata di menit 100 membuyarkan permainan Kroasia dan mereka pun akhirnya kebobolan lagi di menit 103 saat Mikel Oyarzabal mencetak gol.
“Pada awal perpanjangan waktu kami masih menguasai permainan atas Spanyol, tetapi kami gagal mencetak gol dari dua peluang emas. Kemudian permainan berbalik dan kami tidak memiliki kekuatan untuk kembali,” sambung.
Jadi, Modric merasa kegagalan Kroasia memanfaatkan peluang yang ada menjadi alasan mereka kalah dari Spanyol. Sedangkan Spanyol mampu tetap memiliki mental yang tinggi di sepanjang pertandingan, bahkan ketiak Simon membuat La Furia Roja tertinggal dengan cepat.
Saksikan siaran langsung pertandingan UEFA EURO 2020 di iNewsTV
(Rachmat Fahzry)