Yugoslavia sebenarnya mampu unggul terlebih dahulu setelah gol diciptakan oleh Dragan Dzajic di menit 32. Namun, Italia mampu membalas di menit 90 oleh Domenghini. Babak tambahan lantas dimainkan namun tetap tak tercipta gol.
Karena sama kuat, laga final ulangan lantas dijadwalkan dua hari setelah pertandingan final pertama Piala Eropa 1968 tersebut. Tentu itu adalah hal yang unik karena hanya di edisi 1968 itulah final berlangsung sebanyak dua kali.
Sayangnya pertandingan final ulangan Piala Eropa 1968 itu memberikan dampak kepada penonton yang hadir. Pada final pertama kurang lebih ada 68 ribu penonton yang mengisi Stadion Olimpico. Sementara pada final kedua, Stadion Olimpico terisi tak sampai setengahnya, yakni 32 ribu pendukung.
Terlepas dari itu, Italia nyatanya sukses keluar menjadi pemenang dengan skor 2-0. Gol-gol Italia itu diciptakan oleh Riva dan Anastasi.
Tentunya edisi Piala Eropa 1968 menjadi sebuah ajang yang sangat diingat oleh Italia. Sebab pada edisi itu Italia meraih gelar juara pertama mereka di Piala Eropa. Tragisnya itu pun menjadi trofi Italia sejauh ini karena setelah itu Italia selalu gagal meraih gelar di ajang antarnegara Eropa tersebut.
(Ramdani Bur)