JAKARTA – Presiden Persija Jakarta, Mohamad Prapanca, mempertimbangkan lagi posisi timnya di Liga 1 2021. Hal ini diungkapkan Mohamad Prapanca karena Persija Jakarta mendapat sorotan kelar final Piala Menpora 2021, yang mana oknum suporter mereka diduga telah melanggar protokol kesehatan Covid-19.
Sekadar informasi, Persija Jakarta keluar sebagai kampiun Piala Menpora 2021. Dalam laga final yang digelar dua leg, Macan Kemayoran –julukan Persija Jakarta– menang agregat 4-1 atas Persib Bandung.
(Oknum suporter Persija saat berada di kawasan Pancoran, Jakarta)
Di leg II final yang berlangsung Minggu 25 April 2021 malam WIB, Persija Jakarta menang 2-1 atas Persib Bandung. Kelar final, euforia pun tercipta. Ribuan oknum suporter Persija Jakarta turun ke sejumlah jalan protokol ibu kota untuk merayakan keberhasilan tim kesayangan mereka menjadi kampiun Piala Menpora 2021.
Kondisi di atas sangat disayangkan. Sebab, pemerintah dalam hal ini Satgas Covid-19 tengah berjuang keras menekan laju penyebaran Covid-19. Namun, oknum suporter Persija Jakarta malah melakukan kerumunan, sesuatu yang diharamkan di masa pandemi Covid-19.
Sebenarnya sebelum pertandingan, kubu Persija Jakarta sudah mengimbau suporter mereka untuk tetap di rumah saja. Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, juga sudah mengeluarkan imbauan sebelum final.
BACA JUGA: Sudirman Tak Latih Persija di Liga 1 2021, Siapa Penggantinya?
Ia meminta kedua kelompok suporter untuk tidak melakukan selebrasi berlebihan kelar final Piala Menpora 2021. Namun, ajakan Menpora tidak digubris oknum suporter Persija Jakarta dan Persib Bandung.
