"Ia sedang menjalani diet protein, jadi kami sediakan kari ayam. Ia bahkan minum secangkir teh. Ia mengalahkan kami semua saat bermain (game) Fifa dan kemudian kami menonton Match of the Day. Itu adalah malam yang sangat menyenangkan," lanjutnya.
Badlur tak menyimpan kebahagiaannya tersebut seorang diri. Ketika Kante sedang berkunjung, ia memberi tahu teman-temannya yang lain. Pada akhirnya, semakin banyak yang berkumpul di rumah Badlur.
“Saya adalah penggemar Liverpool dan kebanyakan dari kami adalah fans Arsenal, tetapi Kante lebih dari sekedar pemain sepakbola. Sebagai seorang Muslim, ia adalah teladan yang hebat bagi kami dan contoh dari seorang manusia yang baik," tulis akun @jahrul999.
"Ia adalah orang yang rendah hati. Ia tidak berpikir bahwa ia berada di level yang berbeda denganmu. Para pesepakbola pasti merasa kesal dengan orang-orang yang meminta foto sepanjang waktu, tapi ia sangat senang saat berfoto dengan kami semua. Anda bisa mengatakan itu adalah senyuman yang tulus," sambungnya.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)