“Thiago memperlambat segalanya dan tak benar-benar bermain dengan cara Liverpool bermain. Liverpool di masa lalu memiliki gelandang pekerja keras, mereka tidak sekuat Thiago, tetapi mereka memberikan bola kepada (Sadio) Mane dan (Mohamed) Salah lebih awal,” jelas Hamann, seperti disadur dari Talksport, Rabu (20/1/2021).
“Jika Anda mengumpankan bola lebih awal sektor sayap, dan orang-orang ini bisa berlari ke arah pemain, mereka sangat sulit untuk dihentikan. Saya hanya merasa dengan Thiago, semua orang mengoceh tentang kedatangannya ke Liverpool, ia hampir tidak dimainkan,” lanjutnya.
“Ia masuk saat melawan Chelsea dan memiliki umpan terbanyak di babak kedua, melawan tim Chelsea yang hanya bermain dengan 10 orang. Ia masuk melawan Newcastle dalam 25 menit terakhir, Newcastle sudah mati, semua orang mengoceh tentang betapa bagusnya dirinya.”
“Saya dapat memberitahu Anda, ia pemain yang bagus, pemain yang terampil. Tapi tidak pernah ada waktu di Munich di mana orang-orang berkata, dia sebagai pemain yang pertama di tim. Jadi saya akan sangat berhati-hati dalam hal Thiago,” tuntas pria berusia 47 tahun itu.
(Ramdani Bur)
