5 Pesepakbola yang Kariernya Meningkat Setelah Putuskan Jadi Mualaf

Ramdani Bur, Jurnalis
Sabtu 21 November 2020 08:09 WIB
Pogba saat menjalani ibadah umrah. (Foto: Instagram/@paulpogba)
Share :

3. Eric Abidal


Abidal memutuskan menjadi mualaf tak lama setelah menikahi perempuan asal Aljazair, Heyet Kebir, pada 2007. Namun, Abidal menolak disebut menjadi mualaf karena sang istri.

Setelah menjadi mualaf, gelar demi gelar dimenangkan Abidal bersama sang klub, Barcelona. Ketika bergabung bersama Barcelona pada 2007, Blaugrana –julukan Barcelona – gagal memenangkan satu pun trofi. Namun, dari 2008 sampai 2013, Barcelona yang dibela Abidal kebanjiran trofi.

Tercatat dalam periode tersebut, Barcelona memenangkan 15 trofi. Hal itu termasuk raihan enam gelar dalam setahun yang disabet Barcelona pada 2009. Abidal pun tak hanya numpang lewat saat itu, melainkan menjadi fullback kiri maupun bek tengah andalan Barcelona.

2. Franck Ribery


Ribery memutuskan menjadi mualaf pada 2002. Ia memilih agama Islam setelah menikahi sang kekasih yang berpaspor Aljazair, Wahiba Belhami. Setelah memutuskan menjadi mualaf, rezeki besar pun menghampiri Ribery.

Ia dipercaya menjadi andalan Timnas Prancis yang lolos ke final Piala Dunia 2006. Setahun berselang, Ribery diboyong raksasa Jerman, Bayern Munich. Bersama klub asal Jerman inilah, karier Ribery meroket.

Tercatat selama 12 tahun (2007-2019) membela Bayern Munich, Ribery mengoleksi 124 gol dan 182 assist dari 425 pertandingan di semua kompetisi. Berkat gol dan assist dari Ribery, Bayern Munich memenangkan 23 gelar, dan satu di antaranya merupakan trofi Liga Champions.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Bola lainnya