Hanya saja karena minim penyerang jempolan, Jack Brown, Irfan Jauhari dan Braif Fatari dipaksa bermain sebagai penyerang dalam pola 4-4-2 racikan Shin Tae-yong. Kemudian, alasan kedua adalah pengalaman Bagus Kahfi membobol gawang tim-tim besar.
(Jack Brown (10), memiliki posisi asli sebagai gelandang serang)
Ketika memperkuat Timnas Indonesia U-19 era Fakhri Husaini, Bagus Kahfi sempat membobol gawang tim-tim kuat Asia seperti Iran, China hingga Korea Utara. Bagus Kahfi mencetak satu gol saat Timnas Indonesia U-19 kalah 2-4 dari Iran di laga uji coba.
Kemudian ia masing-masing mencetak satu gol saat Timnas Indonesia U-19 menang dan kalah 3-1 dari China di laga uji coba (saat itu Indonesia dua kali bertemu China). Sementara itu, satu gol lagi dibuat saat Timnas Indonesia U-19 bermain 1-1 kontra Korea Utara di Kualifikasi Grup K Kualifikasi Piala Asia U-19 2020.
Berkat gol dari Bagus Kahfi, Timnas Indonesia U-19 lolos otomatis ke Piala Asia U-19 2020. Jika tidak ada gol dari Bagus Kahfi, Indonesia kalah dari Korea Utara dan harus menunggu hasil grup lain untuk memastikan tempat di putaran final Piala Asia U-19 2020.
(Fetra Hariandja)