LIVERPOOL – Manchester United berhasil meraih kemenangan dengan skor 3-1 saat bertandang ke markas Everton dalam lanjutan Liga Inggris 2020-2021. Kemenangan ini merupakan titik balik bagi Setan Merah setelah pada laga sebelumnya ditumbangkan Istanbul Basaksehir.
Menanggapi hasil pertandingan ini, Manajer Man United, Ole Gunnar Solskjaer, justru mengutarakan teori konspirasi yang ada dalam pikirannya. Menurutnya, banyak pihak yang tidak senang dengan kesuksesan Man United.
Maka dari itu, ia menuding orang-orang tersebut sengaja menyulitkan Man United agar meraih hasil buruk. Salah satunya adalah dengan membuat Man United memiliki jadwal padat. Setelah bertandang ke Turki, Setan Merah harus melakukan perjalanan ke Liverpool untuk menghadapi Everton.
Baca juga: Kiper Man City Bela Tekel Brutal Pickford ke Virgil van Dijk
Kondisi ini tentunya membuat para pemain Man United mengalami kelelahan hingga akhirnya mengalami cedera, seperti yang terjadi kepada Luke Shaw. Kondisi juga semakin memburuk karena pandemi Corona (Covid-19) belum berakhir.
"Kami disiapkan untuk gagal. Waktu kick-off membuat kami gagal. Kami telah ke Turki, memainkan banyak pertandingan musim ini, kami kembali Kamis pagi dan kami bermain pada jam makan siang hari Sabtu, ini benar-benar berantakan,” ujar Solskjaer kepada BBC, Minggu (8/11/2020).
"Anak-anak ini (para pemain Man United) pantas mendapatkan yang lebih baik. Luke Shaw cedera karena hal itu. Ini cedera hamstring yang mungkin panjang dan Marcus Rashford mungkin sedang mengalami kesulitan,” lanjutnya.
"Pihak yang berwenang (terhadap jadwal pertandingan) mengatur kami untuk gagal, siapa yang bertanggung jawab? Kami sudah muak dengan itu. Pemain musim ini, saat ini, pandemi, secara mental dan fisik menguras tenaga,” jelas juru taktik asal Norwegia tersebut.
Kendati demikian, pernyataan yang diungkapkan oleh Solskjaer di atas hanyalah lelucon belaka. Dalam artian, Solskjaer tidak benar-benar serius berpikir ke arah itu.
Solskjaer menilai para pemain telah melakukan yang terbaik untuk bangkit dari keterpurukan usai ditumbangkan Basaksehir. Ia pun memuji Edinson Cavani yang menyumbang satu gol di pertandingan melawan Everton.
“Itu hanya lelucon. Para pemain brilian. Cavani menjadi lebih baik dan lebih baik lagi," tandas Solskajer.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)
