Kendati bukan kesebelasan papan atas di Liga Jerman, Borussia Monchengladbach tidak boleh dianggap remeh. Real Madrid sendiri punya riwayat buruk saat terakhir kali bertandang ke Borussia Park. Los Merengues dihajar dengan skor telak 5-1 pada babak 16 besar Piala EUFA (sekarang Liga Eropa) 1985-1986.
Marco Rose tentu sadar betul dengan catatan tersebut. Namun, ia yakin riwayat pertemuan tidak akan membantu timnya saat menghadapi Real Madrid. Apalagi, dari empat pertemuan, kedua kesebelasan cukup imbang dengan 1 kali menang dan dua seri.
“Sejarah dan tradisi selalu menjadi bagian dari Borussia, tetapi itu tidak akan membantu kami. Kami harus menangani masa sekarang, bukan hidup di masa lalu,” tegas Marco Rose.
“Real Madrid memiliki barisan pemain top yang sangat berbakat. Jadi, laga ini akan menjadi ujian yang berat buat kami,” tutup pelatih berusia 44 tahun itu.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)