MANCHESTER – Masa depan Ole Gunnar Solskjaer sebagai pelatih Manchester United berada di ujung tanduk. Menurut laporan Daily Mail, manajemen Man United sudah menyiapkan skenario terburuk yakni memecat pelatih asal Norwegia tersebut.
Masih menurut Daily Mail, setelah memecat Solskjaer, manajemen Man United akan menunjuk Mauricio Pochettino sebagai juru taktik The Red Devils. Lantas, apa penyebab manajemen Man United memilih pelatih asal Argentina itu sebagai pelatih The Red Devils?
Berikut 3 alasan Pochettino cocok tangani Man United:
3 Gaya Permainan Menyerang
Menggunakan formasi andalan 4-2-3-1, Pochettino dikenal sebagai pelatih penganut gaya permainan menyerang. Terbukti ketika menangani Tottenham Hotspur pada 2016-2017, Pochettino mengantarkan The Lilywhites keluar sebagai tim tertajam di Liga Inggris musim tersebut, tepatnya dengan koleksi 86 gol.
Pola permainan menyerang pun bisa diterapkan Pochettino bersama Manchester United. Sebab, Man United saat ini dibela pemain-pemain tajam seperti Bruno Fernandes, Anthony Martial, Marcus Rashford hingga pemain baru Edinson Cavani.
2. Sering Orbitkan Pemain Muda
(Greenwood bisa menggila di bawah arahan Pochettino)
Pochettino merupakan pelatih yang piawai mengorbitkan pemain-pemain muda untuk menjadi pesepakbola berkelas. Contohnya sewaktu menangani Tottenham dari 2014-2019, ada sejumlah pemain yang diorbitkan Pochettino, contohnya Harry Kane dan Dele Alli.
BACA JUGA: Solskjaer Dipecat, Pochettino Bawa Harry Kane ke Man United
Saat ini, Kane dan Alli tak hanya jadi andalan Tottenham, namun juga Timnas Inggris. Pochettino berpeluang melakukan hal yang sama kepada Man United. Sebab, di skuad Man United saat ini banyak pemain muda bertalenta seperti Mason Grenwood dan dua pemain muda yang baru direkrut, yakni Facundo Pallestri dan Amad Traore.